Kasus Pernikahan Dini Masih Tinggi, Komunitas Peduli Generasi Lombok Ajak Generasi Muda Jauhi Pernikahan Dini

BERITA MANDALIKA - Kasus pernikahan di Lombok Nusa Tenggar Barat (NTB) masih tinggi dan karena itulah salah satu komunitas Peduli Generasi Lombok melakukan aksi langsung dengan mendatangi sekolah-sekolah.

Director Peduli Generasi Lombok, Putri Fajrina mengatakan melakukan workshop Child Marriage Prevention Workshop (Dendek Merariq Kodek) di salah satu Sekolah di Lombok Tengah.

"Peduli Generasi Lombok melakukan Child Marriage Prevention Workshop (Dendek Merariq Kodek) atau biasa disebut dengan Pencegahan Pernikahan Dini di SMPN 2 Jonggat Lombok Tengah," katanya.

Workshop ini selalu diadakan secara rutin oleh Komunitas Peduli Generasi Lombok dan berpindah dari sekolah ke sekolah yang lain dalam rangka untuk menyuarakan "Stop Pernikahan Dini" karena Pernikahan Dini merupakan salah satu akar terjadinya Stunting di NTB mengingat NTB berada pada posisi nomer 2 dgn kasus terbanyak di Indonesia.

Dengan membawa Tagar Aku Remaja Aku Bisa, Dendeq Merarik Kodek metode yg digunakan adalah Fun Learning sehingga dapat membuat Siswa/siswi cepat menyerap materi yg diberikan. Diharapkan kedepannya Angka presentasi Pernikahan dini di NTB dapat teratasi.***