Pengamat Politik : Jangan Pilih Caleg yang Doyan Gonta-Ganti Partai, Begini Alasannya

23 Mei 2023, 18:34 WIB
ILUSTRASI caleg.*/ANTARA /

 

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pengamat politik plus akademisi Dr. Panji Suminar dari Universitas Bengkulu mengatakan untuk berhati-hati kepada politikus yang suka gonta-ganti partai di Pemilu 2024 mendatang.

 

Setiap partai punya ideologi yang berbeda, ketika politikus senang pindah partai, ideologi mereke patut dipertanyakan.

 

"Ketika ada politikus yang lompat partai. artinya ideologi mereka dipertanyakan. Setiap partai itu punya ideologi yang berbeda-beda, namun mereka bisa pindah-pindah begitu saja, artinya ideologi mereka yang dipertanyakan," kata Panji Suminar, Selasa (23/05).

 

Hal yang membuat politikus kerap kali berpindah partai lantaran konflik internal dan politikus di partai.

 

Ketika ada konflik dan kemudian pindah partai, politikus itu tidak pandai dalam manajemen konflik dan tidak pandai menyelesaikan masalah, apa lagi permasalahan yang dihadapi rakyat.

 

"Ketika sang politikus memilih pindah ke partai lain maka sosok tersebut tidak cakap dalam manajemen konflik, tidak cakap menyelesaikan masalahnya sendiri, apalagi untuk menyelesaikan masalah rakyat," katanya dilansir dari Antara.

 

Hal yang lebih berbahaya lagi, ketika politikus pindah partai lantaran tergiur jabatan yang tinggi dan tipikal politikus seperti ini tidak layak dipilih.

 

"Berbahaya lagi mereka yang hanya cara pandangnya soal keuntungan bagi dirinya. Misal, pindah partai karena di partai yang lama hanya sebagai anggota atau pengurus biasa, ketika di partai baru dapat peluang jadi pimpinan partai atau posisi strategis. Tipikal politikus seperti ini juga tidak layak dipilih," katanya.

 

Namun tidak semua politikus seperti itu, ada juga memang politikus yang layak dipilih karena memang memperjuangkan hak rakyat, meskipun dalam urusan ideologis patut dipertanyakan. 

 

"Yakni politikus yang pada periode sebelumnya memang benar-benar berbuat untuk rakyat, jelas rekam jejak mereka sebagai anggota legislatif, benar-benar memperjuangkan rakyat. Namun, pada pemilu kali ini saluran mereka tertutup di parpol sebelumnya, membuat mereka mau tidak mau, suka tidak suka harus pindah parpol," katanya lagi.

Editor: Hayyan

Tags

Terkini

Terpopuler