Mentan Pastikan Ketersediaan Beras Aman, Produksi Melimpah Sampai Mei 2024, Meski Masih Mahal

- 9 Maret 2024, 18:11 WIB
Ilustrasi beras SPHP
Ilustrasi beras SPHP /jabarprov.go.id


MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, memberikan jaminan bahwa kebutuhan beras untuk bulan Maret hingga Mei 2024 berada dalam kondisi aman.

Pernyataan ini menjawab kekhawatiran masyarakat terkait potensi kekurangan pangan selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah.

Dengan merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS) terkait panen raya petani pada bulan Februari dan Maret, Mentan menyatakan bahwa produksi beras di Indonesia mencukupi kebutuhan.

Meskipun demikian, Amran menegaskan pentingnya penanaman minimal 1 juta hektare per bulan, memastikan stok beras surplus.

"Pertanaman 1 juta hektare per bulan bisa menghasilkan 3 hingga 3,5 juta ton beras, sementara kebutuhan kita hanya 2,5 juta ton. Artinya, beras kita surplus," ujar Amran dalam siaran resminya diterima di Mataram, Sabtu.

Dengan produksi yang berlimpah, Mentan juga memprediksi penurunan harga beras di pasaran, yang diharapkan tidak berdampak negatif pada hasil panen petani.

Ia menegaskan bahwa harga beras pasti turun pada bulan Maret, menciptakan suasana aman selama Ramadhan dan Idul Fitri.

Di sisi lain, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto, memastikan bahwa stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) mencukupi untuk memenuhi kebutuhan penyaluran selama bulan Suci Ramadhan hingga Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

Dengan stok sebanyak 1,4 juta ton dan kuota impor tambahan, Bulog siap menyuplai pasar dan memenuhi kebutuhan bantuan pangan untuk 22 juta keluarga penerima manfaat hingga Juni 2024.***

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x