87 Persen Tembakau Virginia Di Indonesia Dari Petani NTB, Produksi 14.749 Ton Pada 2022

- 13 Januari 2023, 07:22 WIB
Ilustrasi tembakau.
Ilustrasi tembakau. /Pixabay/Javaistan/

Sementara itu, tembakau Rakyat sebanyak 11.377 ton produksi dengan 16.292 Petani pada Tahun 2019, 13.140 ton produksi dengan 17.218 petani pada Tahun 2020, 14.880 ton produksi dengan 17.218 petani pada Tahun 2021 dan 14.749 ton produksi dengan 19.528 petani estimasi pada Tahun 2022.

 

Kemudian tembakau Virginia sebanyak 51.381 ton produksi dengan 34.048 petani pada Tahun 2019, 43.923 ton produksi dengan 27.162 petani pada Tahun 2020, 37.751 ton produksi dengan 27.162 petani pada Tahun 2021, dan 40.963 ton produksi dengan 30.644 petani estimasi pada Tahun 2022.

 

Lebih lanjut, terkait rata-rata harga jual petani ada dua mekanisme pasar yang berlaku, yaitu untuk tembakau ranjangan, harga jual petani kepada tengkulak (pengumpul) sesuai dengan mekanisme harga pasar yang berlaku dan grade/mutu dengan kisaran harga Rp 50.000 s.d. Rp 130.000. 

 

Sedangkan untuk tembakau virginia krosok, untuk petani binaan maka produksi ditampung langsung oleh perusahaan mitranya dengan harga sesuai grade/mutu kisaran Rp 5.000 s.d Rp 45.000 per kg.

 

Berbagai upaya juga telah dilakukan Pemprov NTB dalam meningkatkan dan mengembangkan industri tembakau untuk mendukung pembangunan di Wilayah NTB, salah satunya dengan membangun Sentra Kawasan Industri Hasil Tembakau yang progress pembangunannya akan selesai pertengahan bulan Januari ini.

 

Halaman:

Editor: Hayyan

Sumber: ntbprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x