Tahun lalu Berkat Bautista, Ducati Jadi Nomer Satu. Bagaimana di Mandalika Tahun Ini?

- 3 Maret 2023, 08:57 WIB
Pembalap Aruba.it Ducati, Alvaro Bautista
Pembalap Aruba.it Ducati, Alvaro Bautista /Instagram.com/@abautista19/

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Secara berurutan, hanya Rea yang menang enam kali berturut-turut: Misano Race 2 hingga Laguna Seca 2 pada 2019.

Max Neukirchner, pebalap Jerman meraih finis lima besar berturut-turut di Portimao Race 2 2008 dan Phillip Island Race 1, pada 2009 di ke-4 dan ke-2).

Sementara Philipp Oettl mengincar posisi lima besar kedua berturut-turut di Race 1 di Mandalika pada tahun 2022 lalu. Selain itu, Andrea Locatelli dari Pata Yamaha Prometeon WorldSBK berada di posisi ke-2 klasemen Championship, posisi terbaiknya.

Para pebalap paling sukses di Indonesia, seperti Carl Fogarty dan John Kocinski tiga kali menang di Sentul. Fogarty menang pada Race 2 tahun 1994, Race 1 1995 dan Race 2 tahun 1997. Kocinski mengambil dua kali lipat pada tahun 1996 dan memenangkan Race 1, 1997. Mereka bergabung tahun lalu dengan Toprak Razgatlioglu, pembalap paling diidolakan di Indonesia.

Bagi Toprak dan Alvaro Bautista jadi hal yang bersejarah di Mandalika, lantaran Mandalika jadi medan yang sengit bagi kedua pembalap tersebut. 

Terutama bagi Bautista yang berhasiil jadi juara dunia di Mandalika, sementara Toprak jadi satu-satunya polesitter di Mandalika pada 2021 dan 2022. 

Tetapi setelah pertandingan di Phillip Island, Toprak nampaknya bakal berjuang lebih keras untuk ketinggalan dari Bautista. ***

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x