Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pertanian telah mengalokasikan dana sebesar Rp10,94 miliar untuk mendukung para petani di Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada musim tanam kedua tahun 2024.
Dana bantuan ini, sebagian besar, akan disalurkan dalam bentuk bibit untuk memperkuat sektor pertanian di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Tengah, M Kamrin, menjelaskan bahwa total anggaran bantuan bibit mencapai Rp10,94 miliar.
Bantuan ini akan mencakup bibit padi seluas 11 ribu hektare dan bibit jagung seluas 8 ribu hektare untuk musim tanam kedua.
"Petani di Lombok Tengah akan menerima bantuan bibit ini sebagai bagian dari dukungan Kementerian Pertanian. Musim tanam pertama telah dimulai, dan sekarang fokus pada musim tanam kedua untuk lebih mengoptimalkan hasil pertanian," ujar Kamrin di Lombok Tengah, Sabtu.
Ia menambahkan bahwa luas lahan pertanian di Lombok Tengah pada musim tanam pertama mencapai 51 ribu hektare, sedangkan pada musim tanam kedua diperkirakan mencapai 30 ribu hektare.
Sejumlah lahan tersebut digunakan untuk menanam padi dan jagung, memanfaatkan potensi lahan tadah hujan yang ada.
Selain bantuan bibit, alokasi pupuk bersubsidi juga menjadi perhatian, dengan total 23.489 ton pupuk jenis urea dan NPK untuk mendukung produktivitas pertanian di daerah tersebut.
Alokasi pupuk bersubsidi tersebar di 12 kecamatan, menjangkau ribuan petani yang tersebar di wilayah Kabupaten Lombok Tengah.
