Harga Beras di Kota Mataram Turun menjadi Rp15.000 per Kilogram

- 26 Maret 2024, 23:30 WIB
Ilustrasi Beras Bulog
Ilustrasi Beras Bulog /IG.infopicung_

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Dinas Perdagangan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengumumkan bahwa harga beras premium di sejumlah pasar tradisional kembali mengalami penurunan menjadi Rp15.000 per kilogram.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Mataram, Uun Pujianto, menjelaskan bahwa harga beras premium sebelumnya mencapai Rp17.000-Rp18.000 per kilogram di pasar, namun dalam dua hari terakhir mengalami penurunan signifikan menjadi Rp15.000 per kilogram. Penurunan ini dipicu oleh meningkatnya stok beras seiring dengan masuknya musim panen, meskipun belum merata.

"Penurunan harga beras menjadi Rp15.000 per kilogram sudah terjadi dalam dua hari ini," katanya di Mataram, Selasa

Menurut Uun, kegiatan pasar rakyat yang digencarkan oleh Dinas Perdagangan di enam kecamatan se-Kota Mataram juga turut mempengaruhi penurunan harga beras.

Pasar rakyat yang telah dilaksanakan pada Februari-Maret dan berlanjut hingga April 2024, membantu dalam menstabilkan harga beras dengan distribusi beras Subsidi Pemerintah dengan harga di bawah HET.

Upaya-upaya stabilisasi harga tersebut bertujuan untuk membantu masyarakat memperoleh harga kebutuhan pokok yang lebih terjangkau.

Meskipun harga beras saat ini belum sesuai dengan HET sebesar Rp13.900 per kilogram, penurunan harga tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat, terutama menjelang bulan Ramadhan di mana pola konsumsi masyarakat cenderung meningkat.

Uun menekankan pentingnya bagi masyarakat untuk tidak panik dan belanja sesuai dengan kebutuhan.

Dengan demikian, diharapkan harga beras dapat kembali stabil sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. ***

Editor: Hayyan

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah