Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Inter Milan kini berusaha untuk menyelesaikan leg kedua dari potensi treble winner, Inter Milan bakal melawan Fiorentina di final Coppa Italia pada Kamis 25 Mei 2023 di Stadio Olimpico.
Inter Milan mengincar kejayaan Liga Champions dan Coppa Italia musim ini, sementara itu,Fiorentina ingin mengakhir kekeringan trofinya selama 22 tahun terakhir.
Inter Milan kini berhasil menyingkirkan AC Milan di Semifinal Liga Champions, tak hanya itu, Inter juga berhasil menyingkirkan Juventus pada bulan lalu.
Tidak diragukan lagi Inter Milan makin garang ketika di bawah asuhan Simone Inzaghi.
Di Serie A, Inter Milan pada Minggu lalu dikalahkan Napoli dan jadi kekalahan ke-12 Inter Milan di konpetsisi atas Italia.
Namun, Inter Milan masih berada di posisi empat besar di Serie A, penampilan yang tidak terlalu buruk.
Inter Milan juga dikalahkan 1-0 oleh Fiorentina pada awal April, itu adalah pertama kalinya dalam enam tahun Inter Milan kalah tiga putaran di Serie A.
Masih ada banyak tekanan di pundaknya untuk meraih trofi setelah musim liga yang lesu, tetapi kemenangan di Roma dan kemudian Istanbul, di mana Nerazzurri bakal bentrok dengan Manchester City bulan depan.
Inter Milan tidak terkalahkan dalam 11 pertandingan liga melawan Fiorentina sebelum mantan pemain Milan Giacomo Bonaventura mencetak gol penentu di babak kedua saat kedua tim baru saja bertemu di San Siro.
Fiorentina telah bekerja keras dalam bayang-bayang rekan-rekan dari kota kedua, tetapi baru-baru ini klub Tuscan mulai menutup celah sedikit berkat pengaruh pelatih Vincenzo Italiano.
Mantan pelatih Spezia itu baru didatangkan pada musim panas 2021 yang membuat Fiorentina memainkan sepak bola yang spektakuler.
Fiorentina lolos dari semifinal Liga Konferensi Eropa berkat mengalahkan Basel dan mereka juga bakal melawan West Ham United di Praha bulan depan.
Setelah menaklukkan Cremonese, Torino, dan Sampdoria untuk mencapai dua final Coppa Italia, jika Fiorentina berhasil menekuk Inter Milan.
Fiorentina bangkit dan memenangkan sembilan dari 10 pertandingan sebelum melawan Cremonese di semifinal,yang telah mengalahkan Roma dan Napoli.***
