Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menekankan pentingnya ketenangan saat menghadapi wakil Taiwan, Tai Tzu Ying, pada fase grup BWF World Tour Finals 2023 di Hangzhou, China.
Gregoria mengakui kekalahannya dengan skor 18-21, 17-21 karena merasa tampil kurang tenang dan lepas.
"Main saya kurang lepas hari ini. Selain Tai Tzu Ying yang bermain bagus, saya rasa saya bermain terlalu hati-hati dan terlalu banyak berpikir mau main seperti apa untuk mencari celah lawan,"kata Gregoria dilansir dari keterangan singkat PP PBSI.
Gregoria menyoroti momen ketidaktenangannya saat ragu-ragu untuk mematikan bola, yang berdampak besar pada hasil pertandingan. Meskipun ada ketegangan awalnya, adaptasi di lapangan berjalan baik, namun di tengah pertandingan, Gregoria banyak melakukan kesalahan sendiri.
Selanjutnya, Gregoria akan menghadapi tunggal putri nomor satu dunia, An Se Yong dari Korea Selatan, pada babak kedua fase grup A. Gregoria berharap dapat belajar dari pertandingan pertama dan bermain lebih tenang dan lepas di pertandingan selanjutnya.
Indonesia berhasil meloloskan enam wakil ke BWF World Tour Finals 2023, termasuk Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri. ***
