Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Feyenoord akan menjadi tuan rumah bagi FC Twente pada hari Minggu, mencari kemenangan yang realistis untuk tetap bersaing dalam perlombaan juara Eredivisie.
Saat ini, tuan rumah berada di posisi kedua, terpaut 10 poin dari pemimpin klasemen PSV Eindhoven, sementara FC Twente hanya tertinggal lima poin dari lawan mereka berikutnya.
Selama paruh pertama musim, juara bertahan Feyenoord mendapati diri mereka menjadi tim kedua di belakang PSV yang memenangkan setiap dari 17 pertandingan pembuka mereka.
Namun, untuk pertama kalinya musim ini, ada tanda-tanda pergeseran momentum, PSV ditahan imbang oleh FC Utrecht di pertandingan Eredivisie terakhir mereka.
Hanya beberapa hari setelahnya, Feyenoord berhasil mengeliminasi PSV dari KNVB-Beker, mencatatkan kemenangan 1-0 di De Kuip, dan terasa seperti kemenangan yang berpotensi membuat perbedaan.
Meskipun demikian, Feyenoord masih perlu mengatasi pertandingan-pertandingan mendatang untuk berharap mengejar defisit 10 poin sebelum mereka bertandang ke markas PSV pada 3 Maret.
Meskipun begitu, pertandingan seperti ini akan memusatkan perhatian mereka, Feyenoord menyadari bahwa poin maksimal akan menciptakan keunggulan sembilan poin dalam perlombaan merebut dua tempat Liga Champions.
Dari sudut pandang Twente, pertandingan ini mungkin datang pada waktu yang kurang tepat, sebagai akibat dari mengalami dua kekalahan beruntun sejak 17 Januari.
Joseph Oosting menyaksikan timnya kalah 3-1 dari PSV di Piala sebelum akhirnya kalah 1-0 di markas NEC Nijmegen yang berada di posisi ketujuh dalam pertandingan terakhir mereka, kekalahan liga pertama mereka dalam lima pertandingan.
