Network
BERITA MANDALIKA - Asosiasi Penajaminan Mutu Perguruan Tinggi Muhammadiyah - Aisyiyah (APMU-PTMA) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional dengan 172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah - Asiyiyah se-Indonesia di Hotel Grage Cirebon Jawa Barat yang berlangsung dari tanggal 13-15 Desember 2022.
Kegiatan Rakornas diawali dengan penandatanganan MoU dengan 172 PTMA ini mengangkat tema “Penguatan Asosiasi Penjaminan Mutu (APMU) dan Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Menuju PTMA Unggul dan Berkemajuan.”
Kegiatan ini dihadiri 183 orang peserta perwakilan PTMA se-Indonesia. Kegiatan dibuka langsung oleh Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. H. Lincolin Arsyad.
Dalam sambutannya ia memberikan motivasi agar seluruh PTMA dapat bergerak secara serentak dan kolaboratif menuju PTMA unggul menjadi center of excellence dan pusat prestasi - inovasi bagi bangsa dan lahirnya generasi unggul Indonesia masa depan.
Keberadaan APMU sangat strategis karena sebagai penggerak dan penjamin mutu perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Selain dihadiri Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dan perwakilan Lembaga Penjaminan Mutu PTMA se-Indonesia, APMU juga menghadirkan Dewan Eksekutif BAN-PT seperti Prof. Johni Najwan, Dewan Eksekutif Lembaga Akreditasi Mandiri yang terdiri dari Dewan Eksekutif LAMEMBA, Prof.Dr.Ina Primian, Dewan Eksekutif LAM-Teknik, Prof .Dr Ir.Hari Purnomo.
Selian itu Dewan Eksekutif LAMDIK, Prof Dr.Harun Joko Prayitno, dan Dewan Eksekutif LAM Infokom, Prof.Zainal Arifin Hasibuan.
Mereka datang memberikan materi dan penguatan-penguatan antara lain terkait Penguatan Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi berbasis PPEPP, Sertifikasi Auditor Mutu Perguruan Tinggi dan Benchmarking tentang Tata Kelola Organisasi Penjaminan Mutu, agar ikhtiar kolektif PTMA menuju PTMA unggul baik secara nasional bahkan internasional benar-benar dapat diwujudkan.
Ketua APMU-PTMA, Evi Rahmawati mengatakan Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) benar- benar serius untuk mewujudkan PTMA yang unggul dan berkemajuan itu.
