BERITA MANDALIKA – Beberapa bulan yang lalu, banyak influencer di berbagai sosial media mengkampanyekan tentang financial freedom.
Target mereka tentu anak-anak muda, mereka mengajak semua anak muda agar melek financial sedini mungkin.
Namun, banyak anak muda yang masih salah mengartikan tentang financial freedom itu seperti apa.
Banyak yang mengartikan financial freedom adalah suatu kondisi dimana sudah punya uang banyak dan tidak perlu lagi bekerja. Padahal tidak demikian.
Financial freedom adalah sebuah tahapan ketika seseorang sudah bisa mengendalikan keuangan yang dimilikinya sesuai dengan kebutuhan.
Pengertian lainnya adalah, sebuah kondisi dimana keuangan yang sudah bisa dikendalikan memiliki sisa untuk ditabung kembali.
Dengan memiliki sisa pendapatan tersebut, maka dikemudian hari bisa digunakan tanpa harus bingung memikirkan mencari uang dimana lagi.
Salah satu cara untuk mencapainya adalah bebas dari utang. Utang menjadi sebuah hambatan untuk bisa bebas secara financial.
Sebisa mungkin hindari berhutang agar tidak pusing memikirkan tagihan yang datang setiap bulan.
Kemudian sebisa mungkin sediakan dana darurat. Dana darurat ini penting karena kita tidak akan pernah tau apa yang terjadi di kemudian hari.
Dengan adanya dana darurat, kita bisa lebih tenang karena memiliki cadangan financial yang bisa digunakan kapan saja.
Maka dari itu, anak muda harus benar-benar memahami arti dari financial freedom, jangan asal diartikan dari terjemahan saja, tapi juga ada makna penting yang terkandung didalamnya.***