BERITA MANDALIKA - Setidaknya ada 15 tahanan tewas dan luka-luka akibat kerusuhan penjara Cotopaxi No 1 di Latacunga di Ekuador yang terjadi pada Senin kemarin.
"15 orang tewas dan 20 luka-luka," kata juru bicara SNAI, badan yang mengelola penjara Ekuador seperti dikutip dari Al Jazeera.
Lebih dari 400 narapidana tewas dalam kekerasan di penjara sejak Februari 2021 dan menurut Presiden Guillermo Lasso dikaitkan dengan perang antar geng atas perubah dan kendali perebutan wilayah serta rute perdagangan narkoba.
Pihak berwenang sedang berupaya mengidentifikasi mayat-mayat itu, kata para pejabat, sementara Oswaldo Coronel, gubernur provinsi Cotopaxi, Latacunga mengatakan kepada wartawan bahwa keamanan telah dipulihkan.
Coronel mengatakan 14 dari yang terluka telah dibawa ke rumah sakit.