Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Dewan Federasi Rusia, majelis tinggi parlemen, telah menyetujui dengan suara bulat untuk menggelar pemilihan presiden berikutnya pada 17 Maret 2024.
Keputusan ini diumumkan oleh Ketua Dewan Federasi Rusia, Valentina Matviyenko, yang menyatakan bahwa langkah ini pada dasarnya meluncurkan kampanye pemilu.
"Pemilihan presiden selalu menjadi peristiwa paling penting dalam kehidupan politik suatu negara, dan hal itu akan sangat menentukan vektor pembangunan Rusia," ujar Matviyenko.
Meskipun menghadapi tekanan eksternal dan upaya untuk melemahkan Rusia, dia menegaskan ketaatan terhadap nilai-nilai konstitusi dan hak-hak warga negara.
"Kami dengan tegas mematuhi nilai-nilai konstitusi, serta menjamin hak-hak dan kebebasan warga negara, serta menegaskan bahwa pemegang kedaulatan dan satu-satunya sumber kekuasaan di Rusia adalah masyarakat multinasionalnya," tambahnya.
Matviyenko menyatakan keyakinannya bahwa masyarakat Rusia telah lebih terkonsolidasi dan siap untuk memilih presidennya.
Dia menekankan bahwa hasil pemilu akan memainkan peran kunci dalam menentukan respons negara terhadap berbagai tantangan saat ini.
Pemilihan presiden Rusia 2024 diharapkan menjadi momen krusial dalam menentukan arah pembangunan negara tersebut di tengah dinamika geopolitik global yang terus berubah. ***
