Raja Yordania Abdullah II: Agresi Israel Ciptakan Generasi Yatim Piatu di Gaza

- 9 Januari 2024, 13:52 WIB
Raja Yordania, Abdullah II.
Raja Yordania, Abdullah II. /Reuters/Vincent Kessler /

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pada acara Peringatan Genosida Kigali di Rwanda, Raja Yordania Abdullah II mengungkapkan keprihatinannya terkait agresi Israel di Gaza yang terus berlangsung.

Raja mencatat bahwa jumlah anak-anak yang meninggal di Jalur Gaza melebihi jumlah anak-anak yang tewas di zona konflik di seluruh dunia pada tahun 2023.

Lebih dari 30.000 orang, terutama perempuan dan anak-anak, telah tewas atau hilang akibat agresi ini. Raja menyampaikan pertanyaan retoris terkait dampak kebijakan agresif: "Bagaimana bisa agresi dan penembakan membabi buta dapat membawa perdamaian? Bagaimana bisa mereka menjamin keamanan ketika hal itu dibangun di atas kebencian?"

Raja juga menyoroti efek psikologis, dengan banyak anak kehilangan orang tua mereka, menciptakan generasi yang besar dalam keadaan yatim piatu.

Ia menekankan bahwa tanpa perdamaian yang adil berdasarkan solusi dua negara, konflik akan terus berlanjut, dan dunia akan terus menanggung dampak buruknya.

"Kita tidak akan pernah tahu perdamaian dan stabilitas yang sesungguhnya di Timur Tengah," ujar Raja Yordania.

Pernyataannya memperkuat panggilan untuk menyelesaikan konflik dan mencapai solusi yang berkelanjutan untuk keamanan dan stabilitas di kawasan tersebut. ***

Editor: Hayyan

Sumber: WAFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x