Kanada Bersikap Tegas Terhadap Campur China di Pemilu

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kanada mengeluarkan perintah deportasi terhadap Jing Zhang, seorang perempuan China yang disebut sebagai roda penggerak dalam program campur tangan asing China.

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap dugaan campur tangan China dalam pemilihan federal Kanada. Jing Zhang diduga sebagai pegawai Kantor Urusan China Luar Negeri di Kanada selama 11 tahun dan dianggap sebagai kepanjangan tangan mata-mata Pemerintah China.

Penyelidikan atas campur tangan asing dalam pemilihan federal dan lembaga-lembaga demokrasi dimulai oleh Dewan Imigrasi dan Pengungsi Kanada.

Langkah ini menyusul laporan media Kanada yang mengutip personel badan intelijen anonim dan dokumen rahasia, yang menyatakan bahwa China ikut campur dalam pemilu federal 2019 dan 2021.

Penyelidikan ini, yang dinamai "Penyelidikan Publik mengenai Campur Tangan Asing," juga akan menyelidiki campur tangan Rusia dan India serta campur tangan negara-negara lain. Tantangan utama bagi komisi independen ini adalah membagikan informasi tanpa membahayakan keamanan nasional.

*Komisi ini memastikan perlindungan terhadap keamanan warga Kanada keturunan China yang bersaksi dalam penyelidikan, menyadari adanya ancaman terhadap beberapa individu.

Direktur Badan Intelijen Keamanan Kanada (CSIS) dan Menteri Keamanan Publik dijadwalkan hadir di hadapan komisi untuk memberikan keterangan.***