Network
BERITA MANDALIKA - Terdapat sejumlah makanan yang mengandung tinggi purin atau fruktosa yang bisa meningkatkan kadar asam urat sehingga perlu dihindari seperti jeroan, ikan makarel, soda dan lainnya.
Dilansir beritamandalika.com dari prfmnews.id ada makanan yang bisa dikonsumsi oleh penderita asam urat bahkan mampu menurunkan kadar asam urat, yaitu:
1. Seledri
Seledri memiliki kandungan luteolin, 2n butilfalat dan beta selinene yang dapat membantu memberikan perlindungan dari peradangan akibat asam urat tinggi pada tubuh.
Mengkonsumsi seledri bisa secara langsung, dibuat jus, dicampur dalam makanan ataupun dalam kapsul.
Seledri dapat dikonsumsi 2 kali sehari selama 1 sampai 2 minggu untuk membantu menstabilkan kadar asam urat.
2. Kunyit
Kunyit merupakan salah satu rimpang yang kerap digunakan untuk makanan dan minuman di Indonesia.
Kunyit ternyata memiliki kandungan flexofytol yang dapat membantu mengobati peradangan asam urat dan dapat mengurangi rasa sakit.
Konsumsi kunyit dengan dosis 500 mg per hari sebanyak 2 kali sehari.
3. Kayu manis
Kayu manis atau cinnamon tak hanya bisa digunakan untuk memasak makanan, membuat minuman ataupun kue namun dapat menghambat katalis yang terlibat dalam pembentukan asam urat.
Ekstrak kayu manis merupakan agen anti inflamasi atau pembengkakan sehingga bisa membantu mengatasi peradangan akibat asam urat.
4. Pare
Pare efektif untuk menurunkan kadar asam urat karena mengandung flavonoid, saponin dan polifenol.
Di mana flavonoid dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
5. Jahe
Jahe memiliki kandungan gingerol, gingerdione dan zingeron yang bersifat sebagai anti inflamasi atau anti pembengkakan.
Jahe dapat dikonsumsi sebagai minuman seperti wedang atau teh. Selain itu jahe bisa dibuat kompres atau obat oles di area peradangan asam urat.
6. Meniran hijau
Meniran hijau dipercaya dapat menurunkan asam urat dan dapat menghambat produksi asam urat yang berlebih di dalam tubuh.
Meniran hijau juga bisa memecah dan membilan penumpukan Kristal asam urat
7. Tempuyung
Tempuyung atau sochung arvensis bagus untuk menurunkan asam urat karena kandungan aktif flavonoidnya.
Cara mengkonsumsinya yakni tempuyung segar 15 gram-60 gram direbus dengan air tiga gelas hingga menyisakan satu gelas air setelah itu dikonsumsi dua kali sehari masing-masing satu gelas.
8. Kayu secang
Kayu secang memiliki kandungan resin, resorsin, brazilin, d-alfa phellandrene, oscimenen dan minyak asiri yang mampu menghambat asam urat pada tubuh.
Cara mengkonsumsinya yaitu dengan cara menyediakan dua belas gram serutan kayu secang direbus dalam 500 ml air lalu diminum air rebusannya dua kali sehari.
9. Daun kepel
Daun kepel memiliki kandungan flavonoid dan alkaloid yang bisa menurunkan kadar asam urat.
Adapun cara mengkonsumsinya adalah dengan merebus tujuh lembar daun kepel dan tiga gelas air direbus hingga tersisa satu gelas air diminum dua kali sehari untuk mengurangi asam urat.
10. Daun Sendok
Daun sendok dalam memiliki kandungan aucubin, tanin, vitamin A, B1, C, ursolic acid yang bermanfaat untuk mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.
Cukup merebus dua belas lembar daun sendok dalam satu cangkir air diminum sebanyak dua kali sehari selama dua minggu untuk membantu mengatasi gejala asam urat.
11. Cabe Jawa
Cabe jawa atau piper retrofractum memiliki efek analgesic atau anti nyeri yang bagus untuk mengurangi keluhan asam urat.
12. Daun Salam
Daun salam memiliki kandungan eugenol dan sitral berguna sebagai diuretik (peluruh kencing) dan analgesik (penghilang nyeri) akibat asam urat.
Cara mengkonsumsinya yaitu dengan membuat infuse water dari daun salam atau merebus 7-9 lembar daun salam dalam 2 cangkir air hingga menyisakan 1 cangkir air.
Itulah 12 daftar bahan alami yang bisa menurunkan asam urat sebagaimana dijelaskan oleh dr Ema, namun apabila terdapat keluhan lebih lanjut terkait asam urat harus segera berkonsultasi dengan dokter.***
