Sidang isbat telah menetapkan bahwa tanggal 1 Dzulhijah jatuh pada hari Jumat, 1 Juli 2022. Keputusan ini disampaikan oleh Wakil Menteri Agama KH. Dr. Zainut Tauhid Sa'adi, M.Si.
Zainut mengatakan, dalam pelaksanaannya Sidang Isbat selalu menggunakan dua metode, yaitu metode hisab atau metode penghitungan dan metode ruqyah atau dengan cara melihat langsung keberadaan hilal.
Informasi pemantauan hilal sudah dikonfirmasi dari laporan petugas Kemenag yang ditempatkan di 86 titik ruqyah di 34 provinsi di tanah air.
"Dari 86 titik tidak ada satu pun yang melihat hilal sesuai kriteria dan selanjutnya dilaporkan pula bahwa posisi hilal di seluruh Indonesia sudah diatas ufuk, akan tetapi belum memenuhi kriteria."
"Serta laporan hilal juga belum terlihat. Sehingga secara mufakat bahwa 1 Dzulhijjah 1443 H jatuh pada Jumat 1 Juli 2022," kata Zainut
Dapat disampaikan bahwa sidang Isbat penentuan awal Dzulhijjah ini digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jalan MH. Thamrin, Jakarta.
Dengan ditetapkannya awal Dzulhijjah pada Jumat, 1 Juli 2022, maka Hari Raya Idul Adha 1443 H akan jatuh pada MInggu, 10 Juli 2022.
Dasar dari amalan ibadah pada bulan Dzulhijjah diantaranya dari salah satu riwayat hadis yang dikisahkan oleh Hafshah bin Umar bin Khattab RA.
Editor: Abdul Karim
Sumber: Pikiran Rakyat