Kominfo Beri Pesan Kepada Hacker Untuk Tidak Menyerang, Bjorka : Jangan Bodoh

- 8 September 2022, 18:37 WIB
Ilustrasi. Direktur Jendral Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo
Ilustrasi. Direktur Jendral Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo /Kominfo

 

BERITA MANDALIKA - Beberapa waktu lalu msayarakat sempat dihebohkan dengan kebocoran 1,3 miliar data kartu SIM prabayar yang diduga berasal dari Kemenkominfo.


Data yang bocor tersebut dijual di situs breachet,id oleh akun bernama Bjorka.


Mengetahui hal ini, Semuel Abrijani, selaku Direktorat Jendral Aplikasi Informatika Kominfo, memberi pesan ke Bjorka agar tidak melakukan akses ilegal.


“Kalau bisa jangan menyerang, tiap kali kebocoran data yang dirugikan itu masyarakat, kan itu perbuatan illegal access,” katanya seperti dikutip Beritamandalika.com dari instagram @heloinvestasi.id.


Pernyataan Semuel tersebut sampai kepada Bjorka, yang saat itu langsung membalas dengna membuat utas di Breached Forums dengan judul ‘My Messages to Indonesian Government’.
Bjorka memposting utasnya tersebut pada 6 September 2022, sekitar pukul 10.00 WIB.


Postingannya tersebut menampilkan sebuah hasil screenshoot layar dari sebuah media Indonesia dengan judul ‘Kominfo Message to Hackers : If You Can, Don’t Attack’.


Dalam utas yang dibuatnya itu, Bjorka menulis pesan baasan dengan judul ‘My Message to Indonesian Government : STOP BEING AN IDIOT’, yang jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia, artinya ‘Pesan saya untuk pemerintah Indonesia : JANGAN BODOH’.


Belum jelas apa maksud dari pesan Bjorka tersebut, karena hacker tersebut tidak memberikan keterangan yang jelas.

Halaman:

Editor: Hayyan

Sumber: instagram @heloinvestasi.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x