Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi, dengan tegas menepis rumor adanya tekanan dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Prabowo Subianto.
Dalam keterangannya di Jakarta, Senin, Viva Yoga Mauladi menjelaskan bahwa pencalonan Gibran sebagai bakal calon wakil presiden adalah pilihan rasional dan objektif.
Ia menegaskan bahwa keputusan tersebut diambil atas dasar rasa cinta dan bukan karena tekanan atau intimidasi dari pihak manapun.
"Jika ada rumor atau isu yang menyatakan bahwa pimpinan partai koalisi di KIM tersandera kasus sehingga tidak independen dan penuh tekanan, ya dijogetin saja," kata Viva dalam keterangannya di Jakarta, Senin (30/10).
Menurut Viva Yoga, pencalonan Gibran juga merupakan hasil dari keputusan yang diambil secara kekeluargaan, berdasarkan asas musyawarah mufakat, dan kolektif kolegial.
Ia mengungkapkan bahwa penentuan nama Gibran adalah solusi objektif dan dipandang sebagai kebutuhan kolektif dari seluruh partai politik di Koalisi Indonesia Maju dengan tujuan untuk memenangkan Pemilu.
Viva Yoga menekankan soliditas di dalam KIM dan menyatakan bahwa partai politik di koalisi tersebut memiliki rasa soliditas dan semangat kejuangan yang tinggi. Ia meyakinkan bahwa KIM akan tetap kokoh meskipun terkena berbagai isu kontroversial.
Terakhir, Viva Yoga mengajak semua pihak yang akan berpartisipasi dalam Pemilu 2024 untuk mewarnai pesta demokrasi dengan pertarungan ide, pemikiran, dan gagasan. Ia berharap pemilu akan menjadi sarana kedaulatan rakyat yang mencerdaskan, menyehatkan, dan menggembirakan dilansir dari Antara. ***
