Istana Bantah Jokowi Minta Bertemu Megawati

- 22 Januari 2024, 23:41 WIB
 Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta.
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta. /ANTARA/Pradanna Putra Tampi/aa./

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, membantah kabar yang beredar belakangan ini mengenai permintaan Presiden Joko Widodo untuk bertemu dengan Presiden Kelima RI dan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Ari menyatakan bahwa narasi tersebut tidak benar dan sudah dikonfirmasi oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

Ari mengungkapkan bahwa pertemuan tokoh bangsa, termasuk dengan Megawati, adalah hal baik untuk kepentingan bangsa. Meskipun pertemuan dengan berbagai tokoh bangsa telah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo sebelumnya, dia menegaskan bahwa tidak ada permintaan khusus untuk bertemu dengan Megawati terkait Pemilu 2024.

"Saya tidak tahu hal yang seperti ini ya. Aneh juga narasi yang dikembangkan oleh sebuah media yang seolah-olah mendapatkan informasi dari internal PDI Perjuangan dan dipersepsikan sebagai sebuah fakta. Tapi sesungguhnya hal itu tidak pernah terjadi, tidak pernah ada permintaan bertemu," ujar Ari di Jakarta, Senin.

Meski demikian, Ari menilai pertemuan tokoh-tokoh bangsa adalah sesuatu yang baik dan sudah dilakukan Presiden Joko Widodo dengan berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat dan ulama. ***

Editor: Hayyan

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x