Soal Perubahan Iklim, Lingkungan, Perempuan dan Kebencanaan Di NTB, Wagub NTB : Semua Butuh Proses

- 23 Oktober 2022, 14:03 WIB
Wagub NTB Sitti Rohmi Djalilah saat menerima Audiensi University Of Leeds School Of Geography Terkait Gender dan Perubahan Iklim di Pendopo Wagub. Kamis kemarin(20/19).
Wagub NTB Sitti Rohmi Djalilah saat menerima Audiensi University Of Leeds School Of Geography Terkait Gender dan Perubahan Iklim di Pendopo Wagub. Kamis kemarin(20/19). /ntbprov.go.id

BERITA MANDALIKA - Berbicara soal pemasalahan perubahan iklim, lingkungan, perempuan dan kebencanaan di Indonesia tiada habisnya. Ada banyak permasalahan yang begitu kompleks dan tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan.

Saat pertemuan dengan Desy Ayu Pirmasari perwakilan University Of Leeds School Of Geography.

Dessy menyampaikan sudah melakukan penelitian di Lombok selama 3 bulan terutama soal perubahan iklim, lingkungan, perempuan dan kebencanaan.

"Projek ini sebelumnya dilakukan 3 bulan di Banjarmasin, ibaratnya kami bergelirya untuk memahami kendala yang dihadapi masyarakat di lapangan," kata Desy.

Saat melakukan peneitian di Kota Mataram, Desy menemukan banyak permasalahan soal pedoman kebencanaan, perkawinan anak dan para pekerja informal. 

 

"Untuk temuanya yang pertama, yang kami temukan paling banyak adalah ketika saya tanya orang-orang terkait pedoman ketika ada bencana, orang-orang pada ndak tahu tentang jawabannya."

"Yang kedua, isu yang banyak muncul tentang perkawinan anak,"terangnya. 

Soal pernikahan anak, Desy tahu betul bawaha pemerntahan NTB sangat giat memberikan edukasi kepada masyarakat dan saat Desy dan timnya melakukan penelitian di lapangan, faktor yang juga menyebabkan maraknya pernikahan anak di NTB karena tekanan dari keluarga. 

Halaman:

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x