Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Setelah peletakan batu pertama kereta gantung dari Desa Karang Sidemen menuju kawasan Gunung Rinjani pada Desember 2022 lalu, namun sampai saat ini belum ada kepastian tentang kapan bakal dilanjutnya megaproyek tersebut.
Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperinda) Lombok Tengah Lalu Wiranata, proyek yang bakal menelan dana Rp 2,2 triliun belum ada kepastian sampai saat ini
"Progres kelanjutan pembangunan kereta gantung dari Lombok Tengah menuju kawasan Gunung Rinjani itu belum ada informasi sampai saat ini," katanya pada Kamis (11/05).
Menurutnya kereta gantung di Kawasan Gunung Rinjani ini bakal jadi alternatif bagi yang ingin melihat keindahan Rinjani, terutama bagi yang tak mampu mendaki.
"Kereta gantung ini menjadi alternatif bagi wisatawan yang tidak mampu mendaki untuk melihat keindahan Gunung Rinjani," katanya dilansir dari Antara.
Ia juga memastikan pekerjaan para porter di kawanan Gunung Rinjani tkdak bakal hilang meski ada kereta gantung.
Sebelumnya, Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri yakin dengan adanya kereta gantung di Desa Karang Sidemen Lombok Tengah bakal mendoronh perekonomian masyarakat setempat.
"Ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di Lombok Tengah," katanya. ***
