MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) menghimbau warga tak mudah terprovokasi soal kontroversi Pondok Pesantren Al Zaytun yang ada di Indramayu, Jawa Barat tersebut.
Himbauan ini sudah diintruksikan pemerintahan pusat dan meski ada beberapa kelompok masyarakat yang menyuarakan pendapatkan, Sekda NTB Lalu Gita Ariadi meminta semua elemen masyarakat menjaga keamanan daerah.
"Ini sudah menjadj atensi nasiobal, meski dk satu sisi ada masyarakat kita menyampaikan aspirasi soal itu, kita harap bersama-sama menjaga kondusivitas daerah," katanya, Kamis kemarin.
Jika ada masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi, silahkan saja. Namun tentu dengan cara yang damai.
Sementara itu, Bakesbangpoldagru NTB, Ruslan Abdul Gani mengatakan, pemerintah NTB tetap melalukan pemantauan, namun belum ditemukan ajaran menyimpang dari santri Ponpes Al Zaytun di NTB.