Pengamat : Kemiskinan Tinggi Lantaran SDM NTB Belum Banyak Dimanfaatkan Dengan Baik

- 17 Agustus 2023, 11:36 WIB
Ketua Prodi Diploma III Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Mataram Dr M Firmansyah
Ketua Prodi Diploma III Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Mataram Dr M Firmansyah /Mandalikapikiranrakyat/

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Ramainya kunjungan wisatawan akhir-akhir ini digadang-gadang bakal meningkatkan perekonomian di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Namun menurut pengamat plus Ketua Prodi Diploma III Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Mataram Dr M Firmansyah, boomingnya wisatawan datang ke NTB berkat gelaran MotoGP.

Meski begitu, belum banyak peningkatan Pendapat Asli Daerah (PAD) lantaran aktor lokal produk lokal belum terlalu ditingkatkan.

Boomingnya wisatawan di NTB ini boleh dibilang by accident sehingga kita belum merencanakan secara matang ekonomi atau produk lokal secara matang,” katanya di Mataram, Rabu (16/08).

Menurutnya, kendala NTB saat ini mengenai keterlibatan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam dua sektor unggulan, pariwisata dan pertambangan.

“SDM kita ini belum banyak terlibat, belum banyak termanfaatkan, seperti tambang. Tidak semua orang bisa bekerja di sektor tambang dan pariwisata,” katanya.

Menurutnya, ketika banyak SDM tidak masuk ke dua sektor itu, tugas pemerintah harus menyiapkan sektor lainnya.

Seperti tambang misalnya, bagaimana bisa memanfaatkan itu tanpa SDM harus terjun ke tambang,” katanya.

Meskipun aktivitas di dua sektor ini aktif bergerak, namun tanpa keterlibatan SDM lokal membuat kemiskinan makin tinggi.

Halaman:

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x