"Dengan biaya hidup selama 2 tahun, saya hitung 1 anak sampai selesai hanya 50 Juta per mahasiswa sampai selesai," jelasnya.
Ia berpendapat bahwa dengan alokasi dana sekitar 2.5 miliar per tahun, Pemprov NTB dapat mengirim 100 anak NTB ke program S2 tersebut.
Sementara ia menyadari bahwa alokasi dana sejumlah itu memerlukan keputusan serius, Gubernur berpendapat bahwa peluang pendidikan tinggi yang terjangkau adalah investasi jangka panjang untuk kemajuan anak-anak muda NTB. ***