Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, bersiap mengoptimalkan posko layanan kesehatan selama pelaksanaan pemilu pada 14 Februari 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Mataram, H Emirald Isfihan, menegaskan bahwa posko-posko kesehatan di puskesmas akan diintensifkan untuk menjamin layanan kesehatan bagi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) selama mereka bertugas.
"Tidak hanya pada tanggal 14 saja, melainkan juga tanggal 15 Februari 2024. Petugas kesehatan kita akan dioptimalkan untuk mengawal proses pemilu," ungkap Emirald.
Sementara itu, Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana, meminta kesiapan petugas kesehatan di posko, penambahan petugas di IGD setiap puskesmas, dan pemantauan keliling atau patroli ke 1.248 tempat pemungutan suara (TPS) se-Kota Mataram.
Dalam kesiapannya, layanan prioritas di puskesmas akan tetap buka 24 jam, dan layanan kesehatan keliling akan disediakan dengan menggunakan mobil ambulans dari 11 puskesmas di Kota Mataram..
Petugas siap memberikan layanan maksimal, dan jika diperlukan tindakan lebih lanjut, akan dirujuk ke rumah sakit.
Emirald juga menjelaskan bahwa semua anggota KPPS sudah memiliki jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan, sebagai upaya untuk menjamin keselamatan kerja mereka.
Sebelumnya, kerja sama dengan KPU juga dilakukan, termasuk pemeriksaan kesehatan gratis kepada petugas KPPS. Sebanyak 11.223 KPPS telah menjalani skrining kesehatan untuk mengurangi risiko gangguan kesehatan saat bertugas. ***
