Network
BERITA MANDALIKA - Kericuhan suporter bola dengan sesama atau dengan aparat bukan hal yang baru terjadi di Indonesia, Faktanya setiap pertandingan sepak bola di Indonesia pasti ada cekcoknya.
Kejadian lebih parah, baru-baru ini terjadi saat laga tanding antara Arena Malang dan Persabaya Surabaya Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kisruh dan bentrokan itu menewaskan setidaknya 182 orang dan termasuk di dalamnya anak-anak yang masih sekolah.
Tetapi banyak orang-orang yang bertanya-tanya, kenapa orang begitu fanatik terhadap clun sepakbola? Mengapa sampai terjadi kekerasan paahal itu hanya pertandingan?
Untuk menjawab hal teresbut, Zein Permana, Pakar Psikologis menjelaskan alasan suporter sepakbola kenapa bisa fanatik.
Menurutnya ketika seorang melihat orang yang ahli dan kemudian kagum dengan mereka serta mencari tahu seluk beluk sang idola, dari itulah tercipta pemikiran bahwa mereka adalah bagian dari club sepakbola dikaguminya.
Mereka membeli atribut-atribut club yang mereka cintai dan mendukungnya dengan sekuat tenaga menjadi sebuah keharusan yang dilakukan para fans.
" Kita sebagai manusia akan senang melihat seseorang atau sekelompok orang yang ahli dan pessionate dalam satu bidang. Kita kemudian kagum pada mereka. Mencari tahu detail-detail spesifik tentang mereka."
"Semakin mencari tahu, maka seolah-olah mereka adalah bagian dari diri kita juga. Karena mereka kemudian bagian dari dari kita. Mendukung Mereka dengan sekuat tenaga menjadi keharusan." jelas Zein Permana, pakar psikologis eperti dikutip Beritamandalika.com dari instagram @zeinpermana.
