MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Lalu Muhammad Zohri, atlet asal Nusa Tenggara Barat melakoni perlombaan lari 200 meter di ajang SEA Games XXXII/2023 di Kamboja.
Perlombaan yang berlangsung di Morodok Tecno National Stadium, Phnom Penh pada Senin kemarin (08/05) tersebut, Zohri berhasil menyabet medali Perunggu meski mengalami kendala di kakinya.
Meski begitu, Zohri berhasil mencatatkan waktu 21,02 detik dan berhasil berada dk urutan ketiga yang membuatnya meraih perunggu.
Menurut Zohri, ini kali pertamanya berajang di 200 meter di luar Indonesia, meski mengalami kendala ia tetap senang tetap mendapatkan medali
"Ini pertama kali saya turun di nomor 200 meter di luar Indonesia. Bersyukur karena sudah mendapatkan medali," kata Zohri.
Zohri pun mengakui pelatihnya menyarankan untuk tidak berlomba lantaran mengalami kendala, tetapi ia tetap melanju perlombaan meski di tengah-tengah debutnya ia merasakan sakit di kaki.
"Pagi tadi saat latihan saya mengalami masalah pada kaki. Ada rasa sakit sebenarnya sebelum masuk ke lapangan. Pelatih saya juga menyarankan untuk tidak berlomba bila tidak memungkinkan. Tetapi saya berusaha dan memang di tengah-tengah perlombaan tadi terasa kembali," cerita Zohri.
Sementara itu, pelatih atletik Indonesia khususnya nomor sprint putra Eni Nuraeni mengungkapkan alasan Zohri memainkan debutnya di jarang 200 meter putra lantaran Zohri berpotensi mendapatkan medali. Ia pun mengakui nomer 200 meter bukan tempat Zohri biasa berlaga.
"Jadi kami memutuskan untuk dia turun di nomor 200 meter karena ada peluang medali. Memang ini bukan nomor spesialisya," katanya dilansir dari Antara.