Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Al Raed berusaha keluar dari posisi terakhir di Liga Profesional Saudi ketika mereka menghadapi Al Ettifaq di Stadion Abdullah Al-Dabil pada Minggu 5 November 2023.
Tuan rumah memiliki posisi awal yang jauh lebih baik karena saat ini mereka berada di posisi ketujuh dalam klasemen, yang mereka konsolidasikan dengan kemenangan 3-2 atas Al Wehda dalam pertandingan terakhir, sementara para tamu menderita kekalahan 2-1 di kandang dari Al Fateh.
Al Ettifaq telah mengalami penurunan selama sekitar sebulan dan hanya memenangkan satu kali, juga menderita tiga kekalahan dan satu kali imbang dalam 30 hari terakhir, dengan satu-satunya kemenangan datang melawan Al Wehda pada hari Sabtu lalu.
Setelah bermain imbang 0-0 dengan Al Ahli dan mengalami kekalahan dari Al Fateh dan Al Riyadh, mereka turun dari empat besar dan saat ini berada di peringkat ketujuh dengan 20 poin, tetapi bahkan dengan rentetan permainan yang sulit, mereka hanya terpaut tiga poin dari Al Fateh yang berada di posisi keempat dan masih memiliki peluang besar dalam babak terakhir musim ini.
Tim asuhan Steven Gerrard juga tereliminasi dari King Cup dalam pertengahan pekan setelah kalah 1-0 dari Al-Nassr setelah perpanjangan waktu, meskipun Al Ettifaq bermain hampir sepanjang babak kedua dengan keunggulan pemain setelah Anderson Talisca dari Al-Nassr diusir keluar pada menit ke-11 masa injury time babak pertama.
Catatan kandang tim ini cukup impresif musim ini, dengan tiga kemenangan dan satu kali imbang dalam lima pertandingan, satu-satunya kekalahan datang hampir sebulan yang lalu melawan Al Fateh.
Di sisi lain, Al Raed sudah dua bulan tanpa kemenangan di Saudi Pro League, termasuk lima kekalahan, masing-masing dengan dua gol atau lebih yang masuk.
Dua pertandingan terakhir setelah jeda internasional pada bulan Oktober kalah, meskipun agak tipis, dari Al Hazm dan Al Fateh hanya dengan selisih satu gol.
Tim asuhan Igor Jovicevic tampil sangat buruk saat bermain di luar kandang musim ini, gagal memenangkan satu pertandingan pun dan hanya mengumpulkan dua poin dari 15 poin yang mungkin dalam lima pertandingan.
Yang lebih buruk lagi, mereka juga merupakan tim dengan produktivitas penyerangan terburuk kedua dalam pertandingan tandang musim ini, hanya mencetak empat gol dalam perjalanan mereka. ***
