Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Meskipun menyelesaikan kampanye Piala Dunia U-17 2023 tanpa meraih poin, pelatih timnas Korea Selatan U-17, Byun Sun Hwan, menilai timnya mengalami perkembangan pesat di semua lini permainan.
Korea Selatan U-17 menempati posisi juru kunci Grup E setelah kalah dari Amerika Serikat, Prancis, dan Burkina Faso. Meski hasilnya tidak sesuai target, Byun Sun Hwan lebih menekankan pada perkembangan kualitas permainan timnya.
"Saya tidak setuju bahwa hasil lebih penting dari performa tim. Saya melihat perkembangan pesat dari tim kami di semua lini," kata Sun Hwan dalam keterangan resmi, Minggu.
Pelatih tersebut menjelaskan bahwa timnya berhasil mengubah gaya permainan Korea Selatan yang biasanya lebih banyak bertahan. "Kami juga bisa melakukan permainan menyerang dengan baik. Ini berbeda dengan gaya permainan Korea Selatan selama ini yang selalu lebih banyak bertahan," ujarnya.
Sun Hwan menyoroti dominasi dalam penguasaan bola dan peluang yang diciptakan oleh timnya, terutama dalam pertandingan melawan Amerika Serikat dan Prancis. Meskipun hasilnya buruk, dia meyakinkan bahwa pemain-pemainnya terus berkembang di usia muda.
"Saya bertanggung jawab atas hasil buruk ini, tapi pemain bisa terus berkembang di usia muda," tambahnya.
Pasca-Piala Dunia U-17, Sun Hwan dan timnya kini menunggu kelanjutan program tim yunior, sambil memastikan bahwa ia akan melanjutkan karier sebagai pelatih. "Saya ingin lebih mengembangkan sepak bola Korea Selatan di masa depan," tandasnya. ***
