Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pada hari Kamis di Stadion Al Janoub, Korsel memiliki kesempatan untuk memastikan tempat di babak 16 besar Piala Asia ketika mereka menghadapi Malaysia.
Setelah bermain imbang 2-2 dengan Yordania pada matchday kedua, Korsel berada di posisi kedua Grup E dengan empat poin, sementara Malaysia secara resmi tereliminasi setelah kalah 0-1 dari Bahrain.
Pertandingan kedua Korsel menjadi momen dramatis dengan gol bunuh diri di masa injury time yang cukup untuk memberi mereka satu poin saat semuanya tampak hilang.
Kini, mereka berada dalam posisi yang jauh lebih baik untuk melaju ke babak selanjutnya, dengan selisih satu poin dari Bahrain yang berada di peringkat kedua.
Melawan Malaysia, yang berada 107 peringkat di bawah peringkat FIFA Korsel (#23), Korsel berharap untuk meraih kemenangan yang membawa mereka lebih jauh.
Korsel saat ini memiliki selisih gol +2 dalam turnamen ini, yang berarti ada peluang bagus mereka akan mendapatkan salah satu dari empat tempat ketiga yang tersedia bahkan jika kalah dalam pertandingan ini.
Klinsmann's men memasuki pertandingan ini dengan rekor tak terkalahkan 10 pertandingan di semua kompetisi dan tidak pernah kalah dalam fase grup Piala Asia sejak 2007.
Namun, pertahanan mereka agak kurang tajam baru-baru ini, dengan kebobolan lebih banyak gol dalam fase grup Piala Asia (tiga) daripada yang mereka kebobolan dalam sembilan pertandingan kompetitif sebelumnya.
Meski berada dalam formasi yang baik menjelang turnamen ini dengan tak terkalahkan dalam tiga pertandingan kompetitif terakhir, semuanya tidak berjalan mulus untuk Malaysia di Piala Asia.
Pada pertandingan terakhir, mereka lebih tajam secara defensif daripada pertandingan pembukaan melawan Yordania (kalah 0-4), dan mereka merasa kesal karena kebobolan gol pada menit kelima masa injury time, sejenak sebelum peluit akhir.
