Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Terpisah hanya dua tempat dan satu poin di tabel Ligue 1, kandidat Liga Champions Lille dan Lens akan saling berhadapan dalam Derby du Nord di Stade Pierre-Mauroy pada Sabtu ini.
Les Dogues masuk jeda internasional setelah bermain imbang 1-1 tandang melawan Brest yang sedang naik daun, sementara tim Franck Haise kalah 3-1 di kandang melawan Nice.
Kelelahan dari Europa Conference League mungkin telah sedikit mempengaruhi Lille dalam beberapa minggu terakhir, tetapi Paulo Fonseca dan kawan-kawan dapat melihat kembali pencapaian luar biasa tim mereka pada bulan Maret, di mana mereka mencapai perempat final turnamen tersebut dan memastikan nasib mereka sendiri di Liga Champions.
Sebelum perhatian beralih ke pertandingan perempat final Europa Conference League yang menarik melawan Aston Villa bulan depan, tim Fonseca berusaha untuk menjaga rekor tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir mereka di Liga Perancis, di mana mereka menduduki posisi keempat di tabel berkat selisih gol yang lebih baik dari Nice.
Juara Ligue 1 musim 2020-21 jelas harus berterima kasih kepada streak kandang mereka yang mengagumkan atas posisi keempat mereka, karena mereka hanya menderita tiga kekalahan di liga di Stade Pierre-Mauroy sejak awal musim 2022-23, termasuk hanya satu pada musim ini.
Sejak Reims pergi dengan kemenangan mengejutkan 2-1 di kantong mereka pada bulan September, tim Fonseca telah menunjukkan tren tak terkalahkan dalam sembilan pertandingan kandang berturut-turut di Ligue 1 - sebuah urutan yang mencakup hasil imbang 1-1 dengan Paris Saint-Germain dan kemenangan 2-0 atas Monaco - dan sudah 13 bulan sejak Lille terakhir kali gagal mencetak gol dalam pertandingan Ligue 1 di Stade Pierre-Mauroy.
Sementara Lille masih bersaing untuk kejayaan kontinental musim ini, kekalahan ekstra waktu Lens dari Freiburg dalam babak play-off Liga Europa memadamkan impian Les Sang et Or tentang supremasi Eropa, memaksa tim Haise untuk fokus sepenuhnya pada urusan liga untuk beberapa bulan ke depan.
Hasil tamu Lens sejak keluar dari Eropa benar-benar bervariasi - dua kemenangan dan dua kekalahan dalam empat pertandingan terakhir Ligue 1 mereka - saat mereka pertama-tama kalah tipis dari Monaco sebelum mencatat clean sheet melawan Lyon dan Brest dalam kemenangan berturut-turut.
Namun, upaya Lens untuk meraih tiga kemenangan berturut-turut hancur di kandang melawan Nice pada 16 Maret, di mana dua gol Terem Moffi di antara gol Khephren Thuram memastikan bahwa gol terlambat Elye Wahi akan sia-sia, menurunkan posisi Les Sang et Or ke peringkat keenam dalam peringkat kasta atas.
