Teleskop Antariksa James Webb Ditabrak Batu Luar Angkasa

- 20 Juni 2022, 04:51 WIB
/shutterstock/

 

BERITA MANDALIKA - Menurut pernyataan NASA, salah satu cermin besar teleskop terkena mikrometeorid berukuran lebih besar, dari yang diperkirakan dan lebih besar dari yang dapat diuji oleh para insinyur NASA di Bumi.

Meskipun penilaian terhadap efek tabrakan masih berlanjut, tetapi JWST tampaknya beroperasi cukup baik.

"Tabrakan yang terjadi antara 23 dan 25 Mei itu memang memiliki efek yang sedikit terdeteksi dalam data," kata NASA dalam pengumumannya, seperti dikutip dari Independent,  Selasa (14/6/2022)

NASA menambahkan bahwa teleskop memang telah dirancang untuk menahan dampak seperti itu, bahkan jika potongan batu antariksa lebih besar dari yang diperkirakan.

Selama proses pengembangan, para peneliti menggunakan campuran simulasi dan dampak aktual pada cermin untuk melihat bagaimana teleskop akan mampu menahan benturan batu luar angkasa, dengan kecepatan yang sangat cepat.

"Kami tahu bahwa JWST harus menghadapi lingkungan luar angkasa, yang meliputi sinar ultraviolet yang keras dan partikel bermuatan dari Matahari, sinar kosmik di galaksi, hingga serangan mikrometeoroid sesekali di dalam tata surya kita," ucap Paul Geithner, wakil manajer proyek JWST di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA

Namun, mengingat JWST merupakan misi bertahun-tahun, para ahli telah merancang JWST sedemikian rupa.

Teleskop tersebut dilaporkan mampu menangani tabrakan apa pun dengan menggerakkan cerminnya untuk memperbaiki masalah tertentu.

Halaman:

Editor: Abdul Karim

Sumber: suara.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah