MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Di balik kabut pagi dan sore, di tengah hutan belantara Timbanuh, Pringgasela, terdapat permata tersembunyi yang disebut Mayung Polak.
Air terjun ini, setinggi sekitar 35 meter, menjadi penghias selatan Gunung Rinjani, menawarkan panorama memukau dan kedamaian yang tak terlupakan.
Mayung Polak muncul sebagai karya alam megah yang bersumber langsung dari Gunung Rinjani, memberikan air sejuk dan menyegarkan.
Menapaki trek menuju air terjun ini bukanlah perjalanan ringan, tetapi tantangan yang sepadan untuk pendaki pemula atau mereka dengan tingkat kebugaran yang memadai.
Dengan waktu tempuh sekitar 30-40 menit dari parkiran, melintasi hutan lebat dan sungai alami yang jernih, kalian akan dihadiahi keindahan alam yang menakjubkan.
Desa Tetebatu menjadi patokan menuju Mayung Polak. Dari Tetebatu, perjalanan sekitar 30 menit akan membawa kalian ke Timbanuh.
Meskipun lokasinya masih minim fasilitas karena berada di dalam hutan, keindahan alam yang ditawarkan membuatnya layak untuk dijelajahi.
Mayung Polak, meski belum mengalami pengembangan signifikan, memberikan pengalaman tak terlupakan.
Pastikan untuk membawa peralatan trekking yang memadai, seperti sepatu nyaman, pakaian sesuai, serta makanan dan air secukupnya.
Sesampainya di Mayung Polak, kalian akan disambut oleh pemandangan air terjun yang spektakuler, dikelilingi oleh pepohonan rimbun dan suasana alam yang tenang.
Bagi para penggemar alam dan pencari kedamaian, Mayung Polak adalah destinasi sempurna di tengah keindahan alam Lombok Timur.
Dalam dekapan alam, setiap langkah adalah petualangan, setiap nafas adalah kesegaran, dan setiap pandangan adalah keindahan tak terlupakan di Mayung Polak. ***