Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Dalam kehidupan sehari-hari, melihat awan berkejaran di langit mungkin sudah biasa. Tetapi, bayangkan berada di desa-desa di Nusa Tenggara Barat yang mendapat julukan 'Negeri di Atas Awan'.
Pengalaman menakjubkan ini mengajakmu menyaksikan keindahan alam dengan awan yang bermain di kaki kita.
1. Desa Sembalun, Lombok Timur
Desa Sembalun, duduk megah di ketinggian 1200 mdpl. Suasana pagi menawarkan panorama dramatis dengan bukit dan lembah yang diselimuti kabut. Pagi-pagi, matahari menyapa dengan warna biru kemerahan, sementara awan putih berlarian menari di bawahnya, menciptakan pemandangan yang memukau.
2. Desa Mantar, Sumbawa Barat
Dengan ketinggian 685 mdpl, Desa Mantar dikelilingi oleh hijaunya perbukitan, persawahan yang luas, dan lautan yang menggoda dari kejauhan. Saat matahari muncul, lautan awan menyajikan drama alam yang luar biasa, memamerkan keindahan alam Mantar yang mempesona.
3. Desa Bengkaung, Lombok Barat
Di ketinggian 550 mdpl, Desa Bengkaung menjadi saksi indahnya lampu kota Mataram saat malam tiba. Pagi hari, kabut memainkan perannya, menutupi kota dan memperlihatkan lautan kabut yang misterius. Saat matahari muncul, kota berwarna-warni tersingkap sejenak sebelum meredup kembali.
4. Desa Sambori, Bima
Dengan ketinggian 800 mdpl, Desa Sambori menampilkan pemandangan menakjubkan di pagi hari. Awan tebal menutupi lembah, sawah terasering, dan perkampungan di bawahnya, menciptakan gambaran alam yang begitu memesona.
5. Bukit Doro Wadu Na'e, Desa Kareke, Dompu
Bukit Doro Wadu Na'e, di ketinggian 500 mdpl, dapat diakses dalam waktu 10 menit. Pagi hari di sini menawarkan pemandangan awan yang memukau, melingkupi perbukitan di sekitarnya dan menciptakan suasana magis yang sulit dilupakan.
Setiap langkah di "Negeri di Atas Awan" adalah petualangan baru untuk menyelami keindahan alam yang belum terjamah banyak. Inilah keajaiban yang menanti untuk diungkap di Nusa Tenggara Barat. ***
