BERITA MANDALIKA – Hasil autopsi yang diungkap pengacara Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J, menggegerkan di media sosial.Tim khusus (Timsus) Polri melakukan pendalaman uji balistik, di tempat kejadian perkara (TKP), yakni rumah Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol. Ferdy Sambo, di Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Kamaruddin mengungkapkan salah satu kejanggalan terkait hasil autopsi Brigadir J, yakni saat kepalanya dibuka tidak ditemukan otak dari sang polisi tersebut.
Untuk mengetahui apa saja hasil autopsi jasad Brigadir J, berikut beberapa temuannya:
1. Kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak, meraba kepala dari Brigadir J, dan menemukan seperti terdapat penempelan lem yang ada di kepalanya.
2. Kemudian pada bagian rambutnya, ia juga menemukan lubang tusukan yang diketahui menembus sampai mata dan hidung.
3. Dari kejanggalan itu, Kamaruddin menduga sementara bahwa Brigadir J ditembak dari arah belakang hingga tembus ke hidung depan.
“Tembakan itu bukan dari depan, tapi dari belakang,” ucap Kamaruddin.
4. Terdapat retakan di bagian tengkorak kepala, yang diduga juga akibat tembakan atau hal lain.
5. Saat tim forensik membuka bagian perut, ditemukan bagian otak di dalam perut.
6. Kemudian diduga adanya tembakan dari leher yang mengarah ke bagian bibir.