Network
BERITA MANDALIKA – Setiap orang pastinya pernah mengalami suatu kondisi dimana orang tersebut kehilangan kendali atas dirinya sendiri.
Kondisi seperti itu bisa berdampak pada keringat dingin, sesak nafas, kram perut, detak jantung meningkat, dan tubuh gemetar.
Selain itu, ada perasaan takut yang berlebihan yang dialami seseorang ketika sedang mengalami serangan panik atau panic attack.
Panic attack adalah sebuah alarm palsu dari tubuh seseorang yang merasa seperti ada bahaya yang mengancam tanpa tahu bahaya tersebut seperti apa.
Di beberapa kasus, panic attack disebabkan trauma di masa lalu yang dialami seseorang, tapi kemudian emosinya tiba-tiba meluap karena secara tidak sengaja ingatan tersebut muncul kembali.
Semua kondisi tersebut biasanya terjadi secara tiba-tiba. Panic attack biasanya terjadi karena penumpukan emosi, dan kegelisahan yang menyebabkan overthinking.
Jika anda sering mengalami hal tersebut, ada baiknya anda harus memahami penyebabnya dan memulihkannya dengan segera.
Karena jika tidak, maka panic attack yang anda alami akan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Berikut ini ada 3 cara untuk mengatasi panic attack yang anda alami :
1. Latihan relaksasi
Atur ritme pernafasan secara berpola, perlahan tambahkan pikiran-pikiran positif.
Dengan mengatus ritme nafas, anda perlahan akan menjadi lebih tenang.
2. Grounding
Grounding adalah melepas alas kaki dan sadari dimana anda berada saat ini.
Selain itu anda bisa memegang benda apapun dengan erat. Hal ini dilakukan agar anda bisa lebih megendalikan diri anda.
3. Anchoring
Anchoring ini bisa anda lakukan dengan cara healing atau datang ke prokoterapi.
Dengan berkonsultasi kepada ahli psikologi, anda bisa mendapatkan solusi yang terbaik atas apa yang anda alami.
Panic attack biasanya banyak dialami anak muda, karena biasanya mereka lebih mudah terpengaruh dengan keadaan, yang dikhawatirkan emosinya akan meluap dikemudian hari.***
