Network
BERITA MANDALIKA - Partai konservatif akan mengumumkan perdana menteri baru Inggris pengganti Boris Johnson pada 5 September yang akan datang.
Sejauh ini, sudah ada 11 kandidat yang menyatakan maju untuk menggantikan Boris Johnson menyusul pemberontakan oleh para menteri dan anggota parlemen dari partainya sendiri setelah adanya serangkaian skandal.
Kelompok yang menggelar pemilihan ketua Partai Konservatif di parlemen yang disebut komite 1922 mengatakan mereka membutuhkan setidaknya 20 nominasi dari 358 anggota parlemen partai untuk melanjutkan ke putaran pertama pemungutan suara yang digelar pada Rabu, 13 Juli 2022.
Baca Juga Curhat Sopir Angkot Akibat Maraknya Kasus Pelecehan Seksual. Bikin Galau
Siapa pun yang menerima kurang dari 30 suara akan dieliminasi sebelum pemungutan suara lain yang diikuti pada Kamis, 14 Juli 2022.
Hampir semua kandidat berjanji akan memotong pajak bila terpilih, demi memenangkan dukungan dari rekan-rekan mereka.
"Saya sangat ingin kami menyelesaikan ini dengan lancar, bersih dan secepat mungkin," kata ketua panitia, Graham Brady, Senin, 11 Juli 2022 dikutip beritamandalika.com dari ABC News.
Pemungutan suara tersebut akan dilakukan sampai kandidatnya tinggal dua. Kemudian pemenangnya ditentukan oleh sekitar 200 ribu anggota Partai Konservatif.
Sebuah jajak pendapat di situs Consevative Home pada Senin, 11 Juli 2022 menemukan bahwa mantan Menteri Pertahanan Penny Mordaunt adalah kandidat yang paling populer.
