MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi, mengumumkan tindakan tegas dengan memerintahkan penggerebekan di kantor saluran televisi Qatar, Al Jazeera, yang terletak di kota Nazareth, Israel utara.
Penggerebekan ini dilakukan oleh inspektur Kementerian Komunikasi bersama petugas polisi yang menyita peralatan yang ada di kantor tersebut.
Keputusan ini merupakan bagian dari langkah-langkah keras yang diambil oleh pemerintah Israel terhadap Al Jazeera. Bulan lalu, Knesset Israel mengesahkan undang-undang yang memberikan wewenang kepada menteri komunikasi untuk menutup jaringan asing yang beroperasi di Israel.
Menurut undang-undang tersebut, menteri komunikasi memiliki kewenangan untuk menutup jaringan asing jika dianggap memberikan "bahaya nyata bagi keamanan negara." Ini mencakup kemungkinan menyita peralatan mereka.
Al Jazeera, yang memiliki kantor dan tim koresponden di Israel, telah menjadi sorotan utama dalam liputan berbagai peristiwa di wilayah tersebut.
Termasuk liputan terkait perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. Liputan ini telah menarik perhatian dan kontroversi, terutama dalam konteks keamanan negara Israel.***