Dua TKI Jadi Korban Kekerasan dan Pemerkosaan di Malaysia. Begini Kronologinya

- 23 Agustus 2022, 21:09 WIB
Ilustrasi Pemerkosaan ayah kepada anak / Pixabay
Ilustrasi Pemerkosaan ayah kepada anak / Pixabay /

BERITA MANDALIKA - Dua tenaga kerja Indonsia (TKI) dilaporkan jadi korban perampokan dan pemerkosaan di Kuala Lumpur, Malaysia. 

 

Kejadian bermula ketika dua TKI berangkat kerja pada sabtu lalu, (20/08/2022). Kedua TKI dihentikan oleh dua pria yang mengklaim sebagai petugas imigrasi Malaysia. 

 

Dua pelaku yang mengklaim sebagai petugas imigrasi Malaysia itu pun memeriksa dokumen-dokumen korban seperti izin kerja dan dokumen keimigrasian

 

“Menurut korban, mereka dihentikan oleh dua laki-laki yang mengaku dari Imigrasi. Para tersangka mengatakan kepada keduanya bahwa akan memeriksa izin kerja dan paspor mereka, serta mereka diminta masuk ke mobil,” ucap Asisten Komisioner Kepolisian Ampang Jaya, Mohamad Farouk Eshak, dikutip Beritamandalika.com dari PMJ News 

 

Setelah menggeledeh dokumen dua korban, dua pelaku menurunkan satu korban di pinggir jalan dan satunya lagi dibawa ke hotel. 

 

Di hotel itu, dua pelaku memerkosa korban. Setelah melakukan aksi bejatnya, dua pelaku merampas barang-barang berharga dan setelah itu melepaskan korban. 

 

Setelah lampas dan dilepaskan, korban kemudian melaporkan kerjadian tersebut ke keamanan dk Kajang.

 

Setelah mendapatkan informasi dari korban, polisi setempat langsung menelurusi dan berhasil menangkap pelaku di rumahnya yang berlokasi dk Taman Seri Asahan.

 

Kedua pelaku sering melakukan tindakan kejahatan kepada TKI berdasarkan hasil catatan kepolisian. 

 

“Kedua pelaku memang kerap melakukan kejahatan berdasarkan catatan kami. Salah satu dari mereka memiliki 13 pelanggaran pidana,” terangnya.***

Editor: Hayyan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah