Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pada Sabtu ini, tim asal Mesir, Al Ahly, akan bertanding melawan tim asal Arab Saudi, Al Ittihad, pada babak kedua Piala Dunia Antar Klub. Al Ahly tampil dalam turnamen ini sebagai pemenang Liga Champions CAF, sementara Al Ittihad mewakili tuan rumah setelah memenangkan Saudi Pro League musim 2022-23.
Al Ahly akan memasuki kompetisi pada tahap babak kedua setelah mereka memenangkan edisi Liga Champions CAF 2022-23. Klub paling sukses di Afrika ini mengalahkan AC Wydad di final, meraih kemenangan 2-1 pada leg pertama sebelum memaksa lawan mereka bermain imbang 1-1 pada pertandingan kembali, sehingga mengangkat trofi untuk ke-11 kalinya dalam sejarah mereka.
Sebagai hasil dari kesuksesan mereka, pemenang Liga Champions CAF rekornya ini kini siap membuat penampilan keempat berturut-turut mereka di Piala Dunia Antar Klub dan yang kesembilan secara keseluruhan setelah debut pada turnamen tahun 2005. Meskipun belum pernah meraih hadiah utama, Al Ahly telah finis di tempat ketiga sebanyak tiga kali, yang terakhir pada tahun 2021 ketika mereka menghancurkan Al-Hilal dari Arab Saudi dengan skor 4-0 untuk menjadi tim terbaik ketiga di turnamen tersebut di belakang Palmeiras dan juara Chelsea.
Jika Al Ahly ingin menjamin setidaknya satu pertandingan perebutan tempat ketiga lagi, mereka perlu mengalahkan Al Ittihad untuk menghadapi semifinal melawan pemenang Copa Libertadores, Fluminense. Meskipun tim Mesir ini belum terkalahkan dalam delapan pertandingan kompetitif terakhir, mereka kesulitan mengubah hasil imbang menjadi kemenangan dalam pertandingan terakhir mereka, dengan empat dari lima pertandingan terakhir mereka berakhir imbang.
Sementara Al Ahly bersiap memulai perjalanan mereka di Piala Dunia Antar Klub 2023, Al Ittihad sudah mendapatkan kemenangan dalam penampilan keduanya di turnamen ini.
Setelah sebelumnya tampil pada turnamen tahun 2005, klub Saudi Pro League ini kembali ke kompetisi dengan kemenangan 3-0 yang mengesankan atas tim Selandia Baru, Auckland City, di Jeddah, dengan ketiga golnya datang dalam babak pertama yang dominan.
Romarinho membuka skor tepat sebelum setengah jam pertandingan berakhir, sebelum pemenang Piala Dunia Antar Klub 2021, N'Golo Kante, mencetak gol untuk yang kedua kalinya bersama tim Arab Saudi tersebut. Karim Benzema, yang telah meraih kemenangan turnamen sebanyak lima kali, kemudian mencetak gol dari umpan silang rendah Muhannad Al Shanqiti, menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam empat edisi berbeda dari Piala Dunia Antar Klub.
Penampilan dominan ini membantu Marcelo Gallardo meraih kemenangan keempat dalam enam pertandingan (D1, L1), sejak menggantikan Nuno Espirito Santo sebagai pelatih Al Ittihad pada November.
Gallardo berharap dapat melampaui pencapaiannya pada tahun 2015 ketika timnya, River Plate, menjadi juara kedua setelah mengalami kekalahan telak 3-0 dari Barcelona di final. Namun, sebelum dia melihat terlalu jauh ke depan, dia harus melewati pertandingan sulit melawan Al Ahly - tim yang Al Ittihad kalah 1-0 pada Piala Dunia Antar Klub tahun 2005. ***
