Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Club Leon dan Urawa Red Diamonds bersiap memulai perjalanan mereka dalam Piala Dunia Antar Klub pada Jumat, saat keduanya bertemu dalam pertandingan babak kedua di Jeddah. Pemenang pertandingan ini akan melangkah ke babak semifinal, menghadapi tim Brasil, Fluminense.
Club Leon tampil untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka di Piala Dunia Antar Klub tahun 2023 setelah memenangkan Liga Champions CONCACAF musim lalu, meskipun gagal meraih gelar kasta tertinggi di Meksiko sejak tahun 2020.
Perjalanan mereka melalui kompetisi premier Amerika Utara menunjukkan performa impresif, dimulai dengan kemenangan agregat 3-0 atas Tauro dari Panama di babak 16 besar, dilanjutkan dengan kemenangan 6-2 atas Violette dalam dua pertandingan, dengan kontribusi besar dari kemenangan 5-0 di kandang mereka di Meksiko, berkat brace dari Victor Avila bersama gol dari Angel Mena, Lucas Di Yorio, dan Elias Hernandez.
Dalam pertandingan selanjutnya, mereka menghadapi Tigres, dan tim yang diasuh oleh Nicolas Larcamon tetap melaju, meskipun kalah 2-1 di leg pertama. Mereka memastikan tempat di final dengan kemenangan 3-1 di kandang sendiri melawan Tigres melalui gol-gol dari Fidel Ambriz, Mena, dan Adonis Frias. Club Leon kemudian menang atas Los Angeles FC dalam pertandingan final dua leg antara akhir Mei dan awal Juni.
Meski meraih gelar di tingkat regional, performa mereka dalam Liga MX Apertura cukup mengecewakan, finis di posisi delapan pada musim reguler dan kalah 4-2 dalam pertandingan perempat final melawan Club America. Mereka kini berusaha untuk bangkit dari kekecewaan tersebut dengan meraih kemenangan pada Jumat untuk melangkah ke babak semifinal Piala Dunia Antar Klub.
Sementara itu, lawan mereka, Urawa Red Diamonds, melakukan perjalanan lebih singkat ke Jeddah untuk pertandingan babak kedua Jumat ini setelah meraih kejayaan di level benua musim lalu. Urawa Red Diamonds berada di Piala Dunia Antar Klub 2023 setelah menjadi juara Liga Champions AFC untuk ketiga kalinya dalam sejarah mereka tahun lalu.
Setelah lolos dari fase grup sebagai runner-up dengan 13 poin dari enam pertandingan, mereka maju ke perempat final dengan kemenangan 5-0 atas Johor Darul Ta'zim dari Malaysia. Kemudian, mereka melaju dengan gaya dengan kemenangan 4-0 melawan BG Pathum United dari Indonesia, sebelum susah payah melibas Jeonbuk Hyundai Motors dari Korea Selatan untuk mencapai final. Akhirnya, mereka keluar sebagai juara setelah mengalahkan Al-Hilal dalam adu penalti setelah hasil imbang 2-2 dalam 120 menit.
Meskipun meraih kejayaan di level benua, Urawa Red Diamonds kini memasuki Piala Dunia Antar Klub dengan penampilan kurang memuaskan dalam bertahan di Liga Champions AFC, keluar sebagai runner-up dalam edisi terbaru dengan kekalahan 2-1 tandang melawan Hanoi pada awal Desember, sambil finis keempat di klasemen Liga Utama Jepang.
Mereka sangat berambisi untuk kembali ke performa terbaik mereka dalam Piala Dunia Antar Klub yang akan datang, terutama sebelum pelatih mereka, Maciej Skorza, digantikan oleh Per-Mathias Hogmo sekitar pergantian tahun. ***
