Masih Sering Hujan Turun di Musim Kemarau? Begini Penjelasan BMKG

- 19 Juli 2022, 06:45 WIB
Ilustrasi hujan ringan.
Ilustrasi hujan ringan. /Pixabay/tienthinphoto

 

BERITA MANDALIKA – Saat ini Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan terkait adanya musim kemarau yang juga terdapat hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.

BMKG menjelaskan terkait masih aktifnya fenomena dinamika atmosfer skala global-regional yang cukup signifikan.

Menurut Deputi Bidang Meteorologi Guswanto, adanya fenomena ini disebabkan oleh terdapatnya fenomena La Nina yang diidentifikasi masih cukup aktif dengan kategori lemah pada bulan Juli ini.

Guswanto mengatakan, kondisi yang demikian itu masih cukup berpengaruh terhadap penyediaan uap air secara umum di atmosfer Indonesia.

"Kondisi tersebut masih turut berpengaruh terhadap penyediaan uap air secara umum di atmosfer Indonesia," ucapnya.

Baca Juga Apakah Harus Pakai Outfit Menarik untuk Nongkrong di SCBD? Ini Kata Tegar dan Nadia

Menurutnya selain La Nina, fenomena Dipole Mode yang ada di wilayah Samudra Hindia saat ini juga menunjukkan indeks yang cukup berpengaruh dalam memicu peningkatan curah hujan.

Peningkatan curah hujan akhir-akhir ini terdapat di sejumlah wilayah terutama di wilayah Indonesia bagian barat.

Halaman:

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah