Kemenparekraf : 6 Alasan Kenapa Polemik Lahan di KEK Mandalika Harus Segera Tuntas

- 8 Oktober 2023, 14:19 WIB
Foto udara suasana Pertamina Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB. Perputarannuang dalam perhelatan MotoGP 18-20 Maret 2022 diperkirakan lebih dari Rp3 triliun.
Foto udara suasana Pertamina Mandalika International Street Circuit di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB. Perputarannuang dalam perhelatan MotoGP 18-20 Maret 2022 diperkirakan lebih dari Rp3 triliun. /AHMAD SUBAIDI/ANTARA FOTO

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika jadi salah satu Destinasi Pariwisata Superprioritas andalan pariwisata Indonesia.

Menurut Anggota Tim Monitor Evaluasi dan Akselerasi KEK Pariwisata Kemenparekraf RI Taufan Rahmadi permasalahan lahan KEK Mandalika harus jadi atensi pemerintah pusat.

“Polemik terkait persoalan lahan di Mandalika tidak saja membutuhkan atensi serius dari para pemegang kebijakan di pusat tetapi juga implementasi nyata dari penyelesaian yang selama ini dijanjikan kepada masyarakat,” kata Taufan di Mataram, Minggu (08/10).

Menurut Taufan ada 6 alasan kenapa polemik ini harus segera diselesaikan. Pertama, mengembalikan kepercayaan masyarakat dan investor. Kedua, sensitif terhadap Issue HAM. Ketiga, untuk menjaga citra positif pariwisata Indonesia di mata dunia. Keempay, demi menjaga kondusifitas destinasi pariwisata. Kelima, percepatan pembangunan KEK Mandalika dan keenam, sesuai perintah Presiden Jokowi pada tanggal 12 November 2021

Kata Taufan, datangnya Jokowi di MotoGP 2023 nanti jadi momen yang pas untuk bertemu dengan masyarakat pemilik lahan.

“Informasinya Bapak Presiden jokowi direncanakan akan menghadiri motogp 2023, momentum ini bisa dipergunakan untuk mempertemukan Bapak Presiden dengan masyarakat para pemilik lahan guna mempertegas komitmen pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan ini,” kata Taufan lagi. ***

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x