Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Brentford berharap menghentikan tren buruk mereka dengan tiga kekalahan beruntun ketika mereka menyambut Wolverhampton Wanderers yang sedang bangkit di Gtech Community Stadium pada Kamis malam di Premier League.
The Bees diberikan seminggu penuh untuk mempersiapkan pertarungan festif mereka dengan Wolves, sementara tim asal Black Country tersebut datang dengan kesuksesan pada Malam Natal melawan Chelsea.
Karena keterlibatan Manchester City dalam Club World Cup, Brentford diberikan waktu 10 hari untuk merenung atas kekalahan 2-1 dari tim yang sedang memburu gelar Unai Emery, Aston Villa, pada 10 Desember lalu. Saat itu, The Bees memperpanjang rentetan kekalahan mereka di Premier League menjadi tiga pertandingan - yang menjadi catatan terburuk mereka sejak April.
Bintang muda mantan Hull City, Keane Lewis-Potter, mencetak gol perdana musim ini untuk membawa Brentford unggul di Gtech, tetapi pengusiran Ben Mee di paruh kedua mengubah jalannya pertandingan, dengan Villa mencetak gol-gol telat melalui Alex Moreno dan Ollie Watkins. Watkins pun tak ragu merayakan golnya itu di hadapan mantan klubnya.
Dengan lima kekalahan dari enam pertandingan terakhir mereka di Premier League, para pendukung Brentford tidak akan merayakan Natal dengan suasana hati yang baik, karena mereka melihat ke belakang dengan cemas menuju zona degradasi, dengan Luton Town di posisi ke-18 hanya tujuh poin di belakang Brentford saat Tahun Baru semakin dekat.
Absennya pencetak gol terbanyak musim lalu, Ivan Toney, menempatkan tekanan lebih pada bakat menyerang Bryan Mbeumo, yang saat ini memimpin daftar pencetak gol timnya dengan tujuh gol di liga utama, sementara tidak ada pemain Brentford lain yang mencetak lebih dari tiga gol sejauh ini.
Meskipun pertandingan kandang melawan Aston Villa dan Arsenal asuhan Mikel Arteta selalu menjadi tugas berat selama sebulan terakhir, Brentford telah menunjukkan kemampuannya untuk meraih poin penuh di Gtech, termasuk dalam kemenangan 3-1 melawan Luton Town pada 2 Desember lalu, di mana Shandon Baptiste mencetak gol hanya untuk kedua kalinya di Premier League.
Kemampuan Wolves untuk tampil di level tinggi di Molineux kembali terlihat selama tawaran Natal yang langka, di mana mereka berhasil menundukkan Chelsea yang tengah kehilangan arah, mengantarkan The Blues pada kekalahan ke-19 mereka di kasta tertinggi sepanjang tahun kalender. Hal ini semakin menambah tekanan pada pelatih kepala Chelsea, Mauricio Pochettino.
Pada awal pertandingan, tamu dari ibu kota mendominasi jalannya pertandingan dan Wolves beruntung - sambil bersyukur pada beberapa permainan menyerang yang meragukan dari Raheem Sterling dan Nicolas Jackson - untuk tetap bertahan, tetapi tuan rumah mampu mencetak gol pada babak kedua, dengan Mario Lemina dan pemain pengganti Matt Doherty menjadi pencetak gol kunci.
