Network
BERITA MANDALIKA - Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang bunuh diri setelah empat bulan lamanya tinggal di Negara Bunga Sakura itu.
Sampai saat ini belum dikethui penyebab salah satu WNI di Jepang itu mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
Akun twitter @kevinpramudya mengabarkan salah satu WNI mengakhiri hidupnya pada 39 Agustus waktu jepang. Menurutnya WNi itu baru saja bekerja selama tiga bulan di Jepang.
Menurutnya, kerja di Jepang tidak seenak pemikiran orang, ada masa-masa yang sulit yang bakal di hadapi WNI.
" Dapet kabar duka dari sensei disini bahwa salah satu pemagang Indonesia mengakhiri hidupnya kemarin malam, almarhum baru 3 bulan sampai di Jepang, memang satu tahun pertama disini menurut saya adalah yang paling berat, iya Jepang tak sekedar soal sakura, tokyo, fuji, atau anime," tulis Kevin Pramudya Utama melalui akun twitternya.
Mengenai kejadian itu, KBRI Tokyo melalui akun twitter resminya membenarkan bahwa ada WNI yang bunuh diri dengan memberikan keterangan
Menurut KBRI Tokyo, WNI yang bunuh diri berjenis kelamin pria dan dikatahui berumur 22 tahun asal Jawa Tengah dan bekerja konstruksi saluran pipa air.
Pria tersebut diketahui berusia 22 tahun asal Jawa Tengah dan tinggal di Prefektur Saitama, Jepang. Dia baru tiba pada April 2022 untuk bekerja di konstruksi saluran pipa air.
Melalui akun twitter resminya, KBRI Tokyo akan memakamkan WNI yang bunuh diri itu dengan cara islami pada Kamis (01/09/2022) kemarin.
