KPU Ingin Pilkada Serentak 2024 Diadakan Lebih Cepat

- 13 Juli 2023, 19:55 WIB
Ilustrasi Pilkada serentak 2024.
Ilustrasi Pilkada serentak 2024. /Ilustrasi/Grafis PMJNEWS

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari ingin pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 lebih cepat diadakan.

Hal ini menanggapi soal usuala' Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja menginginkan Pilkada Serentak 2024 saat Rapat Koordinasi Kementerian dan Lembaga Negara di Kantor Staf Presiden (KSP) di Jakarta, Rabu (12/7).


"Aku belum tahu dasarnya dia apa. Kalau kami inginnya lebih cepat lebih baik, coblos itu di September," kata Hasyim usai bertemu Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa di Kantor KPU RI, dilansir dari Antara pada Kamis (13/07).
 

Menurut Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, sebagaimana dikutip dari laman resmi Bawaslu RI, alasan opsi penundaan Pilkada Serentak 2024 patut dibahas berbarengan dengan Pemilu yang bisa berujujung keos.
 
"Kami khawatir sebenarnya Pemilihan (Pilkada) 2024 ini karena pemungutan suara pada November 2024, yang mana Oktober 2024 baru pelantikan presiden baru tentu dengan menteri dan pejabat yang mungkin berganti. Karena itu, kami mengusulkan sebaiknya membahas opsi penundaan pemilihan (pilkada) karena ini pertama kali serentak," kata Bagja.
 
Jika ada gangguan keamanan di suatu daerah, polisi berpotensi kesulitan karena daerah lain juga tengah menyelenggarakan Pilkada.
 
"Kalau sebelumnya, misalnya, pilkada di Makassar ada gangguan keamanan, bisa ada pengerahan dari Polres di sekitarnya atau polisi dari provinsi lain. Kalau Pilkada 2024, tentu sulit karena setiap daerah siaga menggelar pemilihan serupa," ujarnya. ***

Editor: Hayyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah