Network
MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mendorong Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat untuk memanfaatkan teknologi guna meningkatkan optimalkan dan efektivitas pengawasan Pemilu 2024.
Asisten I Bidang Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Mataram, H Lalu Martawang, menekankan pentingnya pengawasan kampanye di media sosial dan dunia nyata sesuai dengan karakteristik daerahnya.
"Namun, pengawasan manual juga perlu dilakukan. Karenanya, segenap jajaran pengawas dan petugas pemilu bisa terus bekerja secara maksimal dan efektif," katanya, Selasa.
Dengan memanfaatkan teknologi, Bawaslu diharapkan dapat melakukan pemantauan dan analisis data secara efektif. Ini termasuk identifikasi akun-akun yang berpotensi menyebarkan informasi palsu.
Meskipun teknologi menjadi fokus, pengawasan manual juga dianggap penting untuk memastikan kualitas, kelancaran, keamanan, ketertiban, dan integritas penyelenggaraan Pemilu 2024.
Martawang menegaskan perlunya kesigapan pengawas pemilu, terutama menjelang tahapan kampanye yang dianggap krusial.
Dalam masa kampanye hingga 10 Februari 2024, Bawaslu dan petugas pemilu akan mengawasi pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, penyebaran bahan kampanye, dan pemasangan alat peraga kampanye secara rinci.
Pemerintah Kota Mataram berharap dapat menjadikan proses Pemilu 2024 di kota ini sebagai contoh pemilu yang bersih, adil, dan menjadi fondasi bagi kemajuan bersama.
