Ternyata karena Penyakit Ini Isi Kantong BPJS Kesehatan Terkuras

4 Agustus 2023, 06:48 WIB
Ilustrasi. Penyakit jantung dan kanker menjadi yang terbesar menguras isi kantong BPJS Kesehatan. /canva/

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mencatat, ada beberapa penyakit katastropik yang memakan biaya klaim terbesar.

Bahkan, penyakit ini menyedot biaya hingga Rp24,06 triliun dengan total 23,27 juta kasus sepanjang 2022.

Dilansir dari laman indonesia baik, penyakit jantung menjadi yang paling menguras isi kantong BPJS Kesehatan pada 2022.

Jumlahnya hingga Rp12,14 triliun.

Baca Juga: Takut Terjadi Kelangkaan, Pemkot Mataram Tak Ingin Kuota Cadangan Elpiji 3 Kilogram Dialihkan ke Tempat Lain

Angka itu berasal dari 15,5 juta kasus yang klaim penanganannya harus dibayar BPJS Kesehatan sepanjang tahun lalu.

Urutan kedua ditempati oleh penyakit kanker yang menelan biaya Rp4,5 triliun dengan 3,15 juta kasus.

Kemudian, klaim yang harus dibayar BPJS Kesehatan untuk penyakit stroke sebesar Rp3,24 triliun dengan 2,54 juta kasus.

Baca Juga: Hipertensi Bisa Dikelola dengan Latihan Isometrik, Begini Caranya

Selanjutnya, klaim yang harus dibayar BPJS Kesehatan untuk sakit gagal ginjal sebesar Rp2,16 triliun dengan 1,32 juta kasus.

Klaim penyakit hemofilia yang harus dibayar BPJS Kesehatan sebesar Rp640 miliar untuk 116.767 kasus.

Ada pula klaim untuk 305.269 kasus talasemia yang sebesar Rp615 miliar.

Lalu, BPJS Kesehatan membayar klaim sebesar Rp429 miliar untuk 146.162 kasus leukemia.

Baca Juga: Inara Rusli Minta Tips Sukses ke dr. Richard yang Raih Omzet Rp8 M dalam 2,5 Jam di Shopee Live

Sedangkan, penyakit sirosis hati berada di posisi kedelapan dengan menelan biaya Rp330 miliar.

Jumlah itu berasal dari klaim pembayaran untuk 193.989 kasus.***

Editor: Dani Prawira

Sumber: Indonesia Baik

Tags

Terkini

Terpopuler